Setiap kali pembangunan ekonomi memasuki fase penurunan, akan selalu ada orang yang menyebut “efek lipstik”.

Sebagai barang non-esensial dengan harga murah, di masa yang luar biasa ketika semua orang mencengkeram dompet dan menghabiskan uang dengan hati-hati, "lipstik" tidak hanya dapat terjangkau oleh orang biasa, tetapi juga memuaskan keinginan konsumen sebagian besar wanita.Ini dapat dianggap sebagai periode yang luar biasa.Plasebo yang efektif.

Hal ini juga berarti bahwa ketika perekonomian sedang mengalami resesi, masyarakat masih memiliki permintaan konsumsi barang mewah, tetapi mereka akan lebih memilih kategori dengan harga yang relatif rendah.

Namun, di bawah tekanan ganda epidemi dan ekonomi tahun ini, "efek lipstik" tiba-tiba gagal.Tidak hanya lipstik, tetapi juga penjualan industri kecantikan serupa telah turun berturut-turut, menciptakan posisi terendah baru di berbagai industri.

Alasannya jelas dengan sendirinya.Lagi pula, tahun ini istimewa.Perilaku memakai masker saat keluar rumah sudah menjadi hal yang lumrah dalam kehidupan masyarakat.Mereka bahkan tidak bisa melihat wajah satu sama lain.Lipstik memang menjadi produk yang hambar.

Faktanya, tidak hanya bisnis toko lipstik di pusat perbelanjaan besar akhir-akhir ini tidak diperhatikan, tetapi pengenalan jumlah lipstik dan konten terkait lainnya telah sangat berkurang.

Meskipun penurunan dalam industri lipstik dan kecantikan adalah fakta yang tak terbantahkan, apakah ini berarti "efek lipstik" telah gagal?

Tentu saja tidak demikian.Nyatanya, “efek lipstik” masih efektif, hanya perubahan bentuk.

Bahkan, ketika penggunaan lipstik sudah sangat berkurang, nail gel art warna-warni berhasil menjadi pengganti dan membuka dimensi lain bagi perempuan untuk menunjukkan kecantikannya.

Hal ini terlihat dari data cek perusahaan: pada kuartal kedua tahun 2020, jumlah perusahaan kuku yang baru terdaftar mencapai 43.000, meningkat 8,4% year-on-year.Dan banyak dealer nail art juga mengatakan bahwa jumlah pelanggan yang melakukan nail art telah meningkat secara signifikan baru-baru ini, membuat mereka kekurangan tenaga kerja, terutama nail art gel cat warna murni.

Jelas, sebagian besar wanita yang menyukai kecantikan akhir-akhir ini mengalihkan perhatian mereka ke tangan yang dapat ditampilkan secara normal, yang juga menjelaskan mengapa industri cat kuku paling makmur setelah epidemi.Pabrik-pabrik cat gel di China agak sibuk karena pesanan mereka yang terus meningkat.New Color Beauty Co, Limited adalah salah satunya, pesanan mereka meningkat hampir 20% saat ini dibandingkan dengan 2019. Produk cat kuku gel mendapatkan terobosan yang signifikan.

NSeni Kuku Nude & Ture Red Gel Polish yang alami dan Populer

Hal ini membuat wanita yang harus memakai riasan wajah penuh sebelum keluar, pada dasarnya tidak terlalu peduli dengan bagian bawah wajah, hanya fokus pada bagian atas wajah dan tangan, yang sebagian besar adalah mata.Ini juga berarti bahwa perusahaan seperti nail art dan bulu mata telah mengantarkan gelombang peluang baru.

Dan “bagaimana Anda menjual produk kecantikan di era ketika Anda tidak bisa melihat wajah Anda?”Jelas ada jawaban baru untuk pertanyaan itu.Karena masker tidak bisa cantik di wajah Anda, mari ubah sudut untuk membuat tangan Anda cantik dengan menggunakan Cat Kuku Gel Warna Baru !